Information

Mengenal Macam Macam Kopi di Dunia

Macam Macam Kopi di Dunia – Muhammad Ridzky Ramadhani, 21 April 2021 – Kita semua pasti pernah berada di posisi kebingungan saat ingin memesan minuman kopi di kedai kopi favorit kita. Apalagi bagi orang yang baru saja memasukkan kopi ke dalam kebiasaan barunya, kemungkinan besar mereka tidak sepenuhnya yakin akan perbedaan antara macchiato dengan cold brew serta menu lainnya, hingga akhirnya membuat antrian panjang di belakangnya.

Ada begitu banyak teknik, bahan, serta jenis-jenis kopi yang beredar di dunia, yang belum tentu bisa kita cicipi semuanya sepanjang hidup kita. Namun, tidak ada salahnya untuk mencoba memahami dan menikmatinya sebanyak mungkin.

Mengunjungi kedai kopi bisa jadi cara paling efektif untuk menjalankan misi di atas. Kita dapat menemukan berbagai varian kopi yang dapat disajikan baik secara hangat maupun dingin, sekaligus mengenal nama-nama minuman kopi yang rumit tersebut.

Dalam tulisan ini, kita akan mengulas macam-macam kopi yang umumnya dikonsumsi dan sering ditemui oleh masyarakat di seluruh dunia. Yuk simak di bawah ini!

MACAM-MACAM JENIS BIJI KOPI

Berbicara soal kopi rasanya tidak lengkap apabila tidak membahas biji kopi. Minuman kopi nikmat yang banyak beredar dimana-mana, pastinya berasal dari olahan biji kopi pilihan andalan para pembuatnya.

Berapa banyak jenis kopi yang ada di seluruh Dunia ? Terdapat banyak sekali jenis biji kopi yang ada di seluruh dunia, dan bahkan beberapa negara juga saling berlomba-lomba untuk menghasilkan biji kopi terbaik.

Namun pada intinya, sebagian besar biji yang diproduksi dan dimanfaatkan dapat dibagi menjadi dua spesies utama, yakni Arabica dan Robusta.

Arabica

Arabica adalah jenis biji kopi yang paling populer. Bagaimana tidak, biji Arabica ini menjadi mayoritas dari kopi yang diproduksi dan dijual di dunia saat ini., tepatnya 60% dari konsumsi kopi sedunia.

Ciri khas hasil dari Arabica adalah warna seduhan yang tidak terlalu pekat sehingga tingkat keasamannya lebih tinggi daripada kafeinnya. Sehingga kadar kafein yang ada di Arabica tidak sebanyak yang dihasilkan Robusta.

Biji kopi ini biasanya memiliki profil rasa dan aroma yang lebih kompleks. Lebih tepatnya, biji Arabica dapat menghasilkan rasa yang lebih manis dan aroma lebih wangi serta kaya dibandingkan jenis kopi lainnya. Itulah sebabnya mengapa banyak penggemar kopi yang lebih menyukai biji kopi Arabica ini.

Arabica ini cocok untuk diformulasikan ke macam-macam kopi yang banyak kita kenal selama ini. Biji kopi Arabica paling baik bila disajikan dengan seduhan air panas, terutama menggunakan teknik manual seperti pour over. Namun, kualitas dan kompleksitasnya bisa diatur kembali menggunakan gula, krim, atau metode pembuatan cold brew.

Kembali lagi kepada pilihan dan selera kita.

Robusta

Meski Arabica menjadi biji kopi yang paling populer di dunia, biji Robusta pun tidak boleh diremehkan. Biji Robusta dapat menghasilkan kopi yang lebih kuat dan pahit akibat kadar kafeinnya yang tinggi, tepatnya sekitar dua kali lipat dari kandungan kafein biji Arabica.

Baca Juga : Seni Filosofi Kopi Hitam dalam Industri Kopi

Karena rasanya yang cenderung lebih pahit, biasanya Robusta digunakan dalam berbagai jenis minuman espresso dan juga sebagai campuran untuk kopi-kopi instan. Robusta ini sangat cocok bagi penggemar kopi yang lebih menyukai kopinya bertekstur sangat kental.

Selain itu, minuman dengan biji kopi Robusta umumnya akan lebih tahan terhadap pemanis seperti krim dan gula, membuatnya bagus untuk mengoptimalkan efek dari kafein di dalamnya. Jadi kandungan kafeinnya yang tinggi akan lebih efektif menjaga rasa kantuk kita sepanjang hari.

Walaupun dari segi rasa tidak sekaya Arabica, tetapi harga Robusta terkenal lebih murah dibandingkan Arabica maupun jenis biji kopi lainnya.

Liberica dan Excelsa

Biji kopi menarik lainnya adalah Liberica dan Excelsa, yang jarang terlihat dan sayangnya tidak sepopuler Arabica maupun Robusta.

Baik Liberica dan Excelsa merupakan biji kopi yang pertama kali ditemukan di daerah benua Afrika. Saat ini, keduanya hanya dapat ditemukan di beberapa negara saja, dengan mayoritas ada di Asia Tenggara seperti Indonesia dan Filipina.

Rasa yang dihasilkan pun pasti berbeda dengan kedua kopi populer di atas. Liberica umumnya menghasilkan rasa kopi kecoklat-coklatan, sedangkan Excelsa berciri khas kepada rasa buah dan tart.

MACAM-MACAM KOPI

Setelah mengetahui biji-biji kopi yang sering diandalkan sebagai dasar pembuatan minuman kopi berkualitas, kita dapat lanjut membahas mengenai macam-macam kopi yang ada di dunia, khususnya yang sering dijual di kedai kopi favorit kita.

Baca Juga : Jenis Jenis Kopi Hitam, Pecinta Kopi Hitam Harus Tahu Ini

Pada umumnya, terdapat metode efektif dalam mempelajari jenis kopi yang dengan melakukan kategorisasi melalui subtipe. Subtipe ini hanya menjadi catatan pribadi yang bisa dipakai untuk memudahkan kita dalam mengenal berbagai jenis kopi yang ada. Subtipe dapat dibagi menjadi tiga berupa Black Coffee, Milk Coffee, dan Iced Coffee.

Black Coffee

Sederhananya, Black Coffee adalah minuman kopi yang hanya memanfaatkan paduan kopi dan air, tanpa perlu menambahkan pemanis/penambah rasa seperti susu, madu, krim, dan sebagainya.

Sehingga, macam-macam kopi disini lebih tertuju untuk memaksimalkan cita rasa khas dari kopi tersebut. Campuran selain air hanya akan mengubah aroma serta rasa dari kopi yang ingin diincar para pembuatnya.

Ini mungkin terlihat sederhana, namun perlu diketahui bahwa terdapat berbagai teknik yang bisa dilakukan untuk menyajikan jenis kopi ini, dan masing-masing teknik akan mempengaruhi rasa dengan cara yang berbeda.

Beberapa jenis black coffee terkenal seperti espresso, americano, dan masih banyak lagi yang akan dibahas di bawah ini!

Espresso

Espresso adalah jenis kopi paling terkenal dari Italia. Untuk membuat minum kopi espresso, biasanya diperlukan sebuah mesin espresso. Mesin tersebut akan mengalirkan air panas bertekanan kepada filter yang berisi biji kopi yang sudah dihaluskan sebelumnya.

Kekuatan air tersebut menghasilkan uap bertekanan tinggi sehingga produk akhirnya adalah kopi kental dengan busa krim di atasnya. Karena ketebalannya dan tingkat kafein yang tinggi, espresso seringkali dijadikan bahan dasar minuman kopi lainnya.

Doppio/Double Espresso

Secangkir espresso saja kadang belum cukup. Sehingga muncul minuman bernama Doppio atau yang juga dikenal dengan Double Espresso.

Doppio berasal dari bahasa Italia yang artinya ganda. Seperti namanya, minuman kopi Doppio ini memanfaatkan dua shot espresso, yang membuat tekstur kopi menjadi sangat pekat dan kadar kafein akan lebih tinggi.

Americano

Americano merupakan minuman kopi berbasis espresso dengan tambahan air. Air panas dalam jumlah yang lebih banyak dituangkan di atasnya untuk membuat espresso melemah, mengubah espresso yang jumlahnya sedikit menjadi secangkir kopi besar dengan rasa yang tidak sepekat espresso.

Berkembangnya zaman juga membuat minuman Americano ini tidak lagi hanya dinikmati secara panas, namun banyak juga yang lebih menyukai Americano dengan tambahan es agar memberikan tambahan efek segar.

Ristretto

Ristretto adalah minuman kopi yang dibuat dengan metode sama layaknya espresso pada umumnya. Namun yang membedakan adalah takaran penggunaan air yakni setengah dari jumlah air.

Dengan demikian, proses pembuatan akan lebih pendek sehingga menghasilkan minuman espresso yang lebih pekat, lebih terkonsentrasi, sekaligus rasa yang sedikit berbeda.

Baca Juga : Review Kedai Kopi REN COFFEE EATERY, Tempat Ngopi Instagramable di Tebet

Long Black

Mencari minuman kopi yang mirip dengan Americano, tetapi ingin memiliki rasa yang lebih kuat? Long black solusinya.

Long Black adalah jenis minuman kopi dengan menuangkan dua gelas ristretto atau espresso di atas sedikit air, sehingga menghasilkan minuman seperti Americano, hanya saja cita rasa yang keluar dari kopi ini akan terasa lebih kuat. Biasanya Long Black memiliki lebih banyak crema dibandingkan americano.

Pour Over Coffee

Pour over coffee ini lebih dimaksudkan sebagai suatu teknik menyeduh kopi. Cara ini dilakukan dengan menuangkan air mendidih secara perlahan di sekitar bubuk kopi yang diletakkan di filter. Pada umumnya terdapat tiga tahapan dalam proses  membuat kopi melalui teknik ini, berupa pembasahan, pelarutan, dan difusi.

Masing-masing tahapan tersebut akan menambahkan kualitas dan cita rasa khas dari kopi yang menetes ke dalam satu cangkir, menghasilkan minuman kopi yang sangat lezat.

Drip Coffee

Seperti namanya, Drip Coffee melibatkan proses meneteskan air mendidih di atas bubuk kopi. Air tersebut kemudian melewati filter dan masuk ke dalam pot.

Ini adalah proses yang lebih lambat bila dibandingkan dengan pembuatan espresso biasa. Namun, proses inn pada akhirnya dapat menghasilkan minuman kopi yang lebih kuat lagi.

Milk Coffee

Selain mengkonsumsi black coffee di atas, menambahkan susu ke dalam kopi juga menjadi pilihan favorit kebanyakan orang. Kopi dengan tambahan susu umumnya mengandung kadar konsentrasi kafein lebih rendah, sehingga dapat memperkuat kompleksitas cita rasa kopi yang terpadu dengan rasa manis dari susu tersebut.

Minuman jenis milk coffee ini umumnya dipilih oleh penikmat kopi yang tidak terlalu menginginkan kopi terlalu pahit. Terlebih lagi, para barista juga menikmati kopi dengan campuran susu karena penggunaan foamed milk yang memungkinkan mereka menghias kopinya dengan cara yang menakjubkan. Inilah yang biasa disebut latte art. Bahkan sudah banyak perlombaan baik nasional maupun internasional mengenai hal tersebut.

Macam-macam kopi dengan campuran susu umumnya sebagai berikut:

Latte

Latte merupakan minuman kopi dengan kandungan susu yang banyak dan sedikit foam. Latte dianggap sebagai minuman kopi ringan karena tingkat keasaman dan kepahitan kopi telah diimbangi oleh jumlah susu yang ada di minuman tersebut. Cocok bagi orang-orang yang baru pertama kali ingin mencoba varian minuman kopi.

Sirup perasa pun saat ini sering dijadikan sebagai tambahan pemanis ke dalam latte bagi mereka yang menyukai minuman yang lebih manis (terutama kaum anak muda sekarang). Hingga pada akhirnya terformulasikan minuman-minuman terkenal seperti caramel latte, hazelnut latte, vanilla latte, dan lainnya.

Cappuccino

Minuman terkenal lainnya adalah cappuccino. Cappuccino pada dasarnya adalah minuman latte yang dibuat dengan komposisi lebih merata diantara ketiga bahannya. Biasanya secangkir cappuccino dapat mengandung 1/3 espresso, 1/3 foamed milk, dan 1/3 steamed milk.

Minuman kopi ini memiliki tekstur halus dan lembut yang khas akibat lapisan foamnya yang cukup tebal dan seringkali sebuah minuman cappuccino diberi taburan cocoa powder atau kayu manis di atasnya untuk menambah aroma dan cita rasanya.

Flat White

Bagi penikmat kopi yang ingin menikmati rasa minuman seperti cappuccino namun tidak terlalu menyukai lapisan foamnya, flat white bisa jadi pilihan yang tepat.

Flat white adalah kopi berbahan dasar susu populer yang terdiri dari espresso dan steamed milk namun dengan jumlah yang lebih sedikit dan biasa diakhiri dengan lapisan mikrofoam. Sehingga karakter kuat espresso dalam kopi ini masih sedikit lebih kuat dibandingkan susu yang hanya berfungsi sebagai penunjang rasa, tanpa ada lapisan foam yang tebal di atasnya.

Macchiato

Macchiato adalah minuman berbasis espresso lainnya yang memiliki sedikit busa di atasnya. Kata macchiato berasal dari bahasa Italia yang artinya tanda atau noda. Hal ini dimaksudkan pada jumlah steamed milk sangat sedikit layaknya ‘noda’ di permukaan espresso saat dicampurkan ke dalam minuman.

Namun, macchiato sebagai minuman espresso dengan sedikit susu ini pun juga telah mengalami perkembangan dari segi variasinya. Tergantung di mana Anda berada di dunia, macchiato disana mungkin menyajikan sesuatu yang sedikit berbeda. Salah satu minuman khas dan terkenal saat ini adalah Caramel Macchiato.

Piccolo

Selanjutnya Piccolo latte, atau latte kecil, yang dibuat dengan menuangkan susu hangat di atas ristretto shot. Kedai kopi biasanya menyajikan piccolo dalam gelas latte kecil berukuran 100 ml. Bagi sebagian orang, meminum beberapa kopi susu ukuran penuh dalam sehari bisa sangat melelahkan. Sehingga meminum beberapa kopi susu dengan kadar yang lebih kecil ini bisa menjadi pengganti yang tepat.

Mochaccino

Mochaccino adalah salah satu variasi dari latte yang mengkombinasikan kopi dengan coklat panas. Lebih tepatnya, mochaccino terdiri dari dua shot espresso, steamed milk, dan rasa tambahan dari coklat tersebut. Penggunaan cocoa powder atau chocolate syrup dapat memberikan rasa yang kaya dan lembut serta mengurangi tingkat keasaman dari espresso.

Minuman ini cocok bagi penikmat coklat dan kopi. Kita pun bisa menambahkan kayu manis, krim kocok, atau topping lainnya sesuai selera kita.

Cortado

Minuman kopi cortado merupakan perpaduan merata antara espresso dengan steamed milk, dengan rasio kopi dan susu bisa berbanding antara 1:1 dan 1:2. Cortado membawa macchiato selangkah lebih maju dengan menyeimbangkan espresso dengan susu hangat secara merata untuk mengurangi keasaman dari espresso di dalamnya.

Dengan teksturnya yang lebih datar dibandingkan dengan latte berfoam tebal seperti cappuccino dan sejenisnya. Biasanya minuman ini disajikan dalam gelas berukuran 150-200 ml unik dengan pegangan dan alas kawat logam.

Iced Coffee

Minuman iced coffee mewakili keseimbangan sempurna antara minuman menyegarkan dan rasa kopi yang menggugah semangat. Pengaruh berkembangnya kebutuhan masyarakat menghasilkan berbagai pilihan menu iced coffee yang ada saat ini.

Iced coffee dapat dibuat dengan cara menyeduhnya dalam keadaan dingin, dengan begitu  nantinya akan memberikan rasa yang berbeda. Adapun cara lainnya yakni dengan membuatnya panas dan kemudian mendinginkannya dengan es, melalui susu dingin, atau bahkan menggunakan es krim sekalipun.

Macam-macam kopi yang termasuk ke dalam subtipe ini diantaranya:

Iced Coffee

Sesederhana namanya, iced coffee merupakan minuman kopi yang disajikan dengan es. Minuman ini memang bisa bervariasi, tergantung dari lokasi-lokasi pembuatannya. Namun, umumnya kopi ini diberi tambahan pemanis dari susu, krim, dan sebagainya.

Beberapa negara pun tidak asing lagi dengan penyajian kopi ini. Bahkan di Indonesia, iced coffee atau lebih dikenal es kopi sudah menjadi minuman yang tak boleh terlewatkan kebanyakan orang. Disini, adanya tren es kopi susu sudah menyebar dimana-mana, terutama es kopi susu dengan campuran gula aren yang nyatanya sangat cocok dengan lidah orang Indonesia.

Cold Brew

Minuman yang tidak kalah segar juga adalah minuman cold brew. Cold brew dikenal sebagai salah satu minuman kopi dingin yang lagi populer saat ini.

Cold brew dibuat dengan menyeduh bubuk biji kopi di suatu wadah dian disimpan di lemari es dalam waktu yang lama. Perhitungan waktu penyimpanan bisa berlangsung  berjam-jam, tergantung seberapa kuat kopi yang ingin dihasilkan.

Setelah selesai, saring hasil campuran tersebut untuk menghilangkan sisa-sisa kopi dan baru kemudian bisa ditambahkan dengan susu atau pemanis lainnya.

Nitro

Nitro merupakan sajian kopi unik dimana dalam proses membuat minuman segar ini, diperlukan gas nitrogen.

Gas nitrogen tersebut nantinya akan membantu menjaga keasaman dari kopi sekaligus menghasilkan tekstur yang lebih tebal namun tetap lembut. Nitro coffee pun memiliki kadar kafein yang tinggi, cocok bagi penikmat kopi yang ingin mencoba sensasi baru dalam rutinitas ngopinya.

Affogato

Dan yang juga tidak kalah unik lagi, yaitu affogato. Affogato dibuat dengan menuangkan secangkir espresso di atas satu sendok es krim vanilla untuk menciptakan suguhan manis dan pahit nikmat saat mencicipinya.

Affogato ini memang lebih cocok untuk dimasukkan ke dalam kategori pencuci mulut. Penyajiannya yang terbilang mudah membuatnya tidak bersifat langka. Biasanya kebanyakan kedai kopi akan menawarkan affogato dan mungkin terdapat variasi-variasi lainnya yang menarik.

Begitulah macam-macam kopi yang umumnya ada di kedai kopi favorit kita. Dengan begitu, kita tidak perlu lagi kebingungan untuk memesan menu saat sedang mengantri di sana. Pun tidak ada salahnya kita bereksperimen sendiri dan menilai menu-menu kopi yang tersedia. Jadi tunggu apalagi, segera cicipi macam-macam kopi dan tentukan favoritmu!

Serviamo Coffee

Blog seputar dunia kopi, diulas dengan santai sambil menyeruput.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *